MAJALAH SEMBOYAN

MAJALAH SEMBOYAN Created by BestTheme.Net

Popular Posts

Salam Pramuka!
Kegiatan Peserta Didik
Kegiatan Anggota Dewasa

LAGU LAGU PRAMUKA

LAGU LAGU PRAMUKA
KLIK GAMBAR UNTUK MENDENGARKAN

VIDEO PBB TNI PADA GIAT PRAMUKA

LENSA GIAT KITA

lihat video lainya di
SEMBOYAN VIDEO

GPS TUTORIAL PADA GOOGLE EARTH


networkedblogs

BBM CHANEL


HALAMAN

ANDA PENGUNJUNG KE

Popular Posts

Thumbnail Recent Post

VIDEO TO DAY

VIDEO TO DAY
CONTOH FORMASI LKBB

VERSI ANDROID

SEMBOYAN RADIO

SEMBOYAN TV

TRAILER 5 ELANG

THEMA HP 50 TAHUN PRAMUKA

MAJALAH SEMBOYAN DIGITAL

DOWN LOAD AREA

Blog Archive

MAJALAH SEMBOYAN

MEDIA RESMI KWARCAB KABUPATEN BANDUNG DAN KABUPATEN BANDUNG BARAT ...

INFORMASI

Mengemas informasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Kwarcab maupun Kwarran serta Gugudepan yang berada diwilayah Kwarcab Kabupaten Bandung dan Bandung Barat ...

Semboyan Digital Media.

Sebagai sarana alternatif penyajian berita kegiatan secara online ...

Media Publikasi

Media Publikasi bagi Gerakan Pramuka Kwarcab Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat ...

Mari Berbagi Informasi

Mari berbagi Infomasi Kirimkan berita kegiatan ke alamat Redaksi Gedung Pramuka Kwarcab Kab Bandung Jl RAA Wiranatakusumah No 19 Baleendah....

Featured Post 2

Archive for March 2011

Seperti halnya penyelenggaraan pendidikan umum, kegiatan pramuka pun perlu memiliki kurikulum. Kualitas pembina tiap gugus depan pun perlu ditingkatkan.
Hal itu diungkapkan Wakil Presiden RI Boediono, Sabtu (26/4),  saat hadir di Universitas Negeri Semarang dalam Sosialisasi Undang-Undang Gerakan Pramuka.
“Kita harus siapkan segera kurikulum pendidikan kepramukaan, tahun ini juga. Kantor Wapres siap untuk melakukan dukungan sepenuhnya bagi setiap upaya untuk merevitalisasi gerakan pramuka,” kata Wapres yang segera disambut tempik sorak peserta.
Wapres menyatakan kemasan yang menarik  dan kreatif merupakan jawaban atas kebutuhan performa pramuka masa kini. “Karena itu, kurikulum pramuka yang mengakomodasi kebutuhan itu sangat diperlukan. Kurikulum itu kemudian disebarluaskan ke sekolah. Nah, kalau ini PR buat Mendiknas,” katanya.
Menurut Wapres, penyusunan kurikulum merupakan jawaban mendesak atas kebutuhan untuk merevitalisasi gerakan pramuka. “Revitalisasi harus kita upauyakan tahun ini juga  dengan menyusun kurikulumnya,” katanya.
Seusai pembukaan, Dede Yusuf mrngrmukakan, revitalisasi yang dapat mengubah performa pramuka memang patut diupayakan dari sisi kurikulum. Kandungannya, inovasi paket pendidikan pramuka semacam ketangkasan kepanduan perlu diadaptasi, seperti yang tengah dilakukan kwartir daerah Jawa Barat.
”Permainan yang ada di pramuka harus gaul juga. Bisa saja manfaatkan skateboard, surfing, rifting, yang disukai kaum muda. Itu kan sebenarnya mirip dengan permainan pramuka,” jelas Ketua Kwarda Jabar itu.
Seusai pembukaan, Dede Yusuf pun mengemukakan inovasi yang tengah dilakukan daerahnya terhadap isu pramuka gaul. Menurutnya, sudah tercipta ring back tones (RBT) lagu-lagu pramuka, yang mudah diterima kaum muda. Genre lagu pun variatif, mulai dari pop sampai country. Selain dikemas dalam RBT, lagu itu dapat diakses lewat radio online. Yang paling populer, salah satunya adalah lagu Jangan Takut Jadi Indonesia, yang dicipta dan dinyanyikan oleh Charlie ST 12.
“Nah, itu yang seharusnya ada dalam kurikulum pendidikan pramuka. Gaul, tapi berkarakter kepanduan, tetap sesuai dengan trisatya,” ungkapnya.
Ditulis : Nana Riskhi Susanti



Ratusan pramuka siaga tampak bergembira mengikuti kegiatan di tiap tiap dangau yang disediakan oleh panitia pesta siaga Kwarran Soreang kamis (31/03/11) bertempat di alun alun kecamatan soreang,yang dibuka oleh Ketua Mabirran dalam sambutannya ketua mabirran / camat kecamatan soreang Kak.Ahmad Kosasih mengatakan “ kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan kuantitas serta kualitas anggota pramuka siaga dan pembina siaga di wilayah soreang dan mendukung program pemerintah daerah berupa menjaga kebersihan lingkungan yang merupakan salah satu upaya meraih adipura ”
Mengingat sangat sedikitnya kegiatan pramuka tingkat siaga di wilayah kwarran soreang maka Ketua Kwarran Soreang Kak Drs . Abdul Rohman mengambil inisiatif dalam program kerja tahun ini harus menyelenggarakan pesta siaga tingkat ranting dalam kesempatan ini Kak Abdul Rohman memaparkan berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh Kwarran Soreang diantaranya Kursus Pembina Pramuka Tingkat Dasar dan Kursus Pembina Pramuka Tingkat Lanjut,selain itu juga akan digelar kegiatan Jambore ranting  menyingung kegiatan pesta siaga kali ini beliau mengatakan “Pesta Siaga ini merupakan sarana berlatih untuk meningkatakan kepercayaan diri dan gotong royong bagi pramuka siaga khususnya dan gerakan pramuka pada umunya”tampak hadir dalam upacara pembukaan dan terlibat langsung memantau kegiatan Kepala UPTD Kak Dadang Supriatna didampingi ketua pelaksana Waka Binamuda  Kak Sukmara Abulrahman.
Sementara itu Sekeretaris Ranting Kak Sobarudin mengatakan kepada Semboyan” system kegiatan ini mempergunakan system dangau yang dibagai dalam 6 dangau, dimana masing masing dangau di isi dengan beberapa materi siaga  diantaranya : Origami( keterampilan melipat kertas ), Ketangkasan, seni budaya,puzle setelah mengikuti kegiatan dimasing masing dangau, peserta diwakili pemimpin barungya kan menerima tanda kegiatan berupa pita warna warni dan harus melaporkan bahwa barung tersebut telah mengikuti kegiatan, seru! Bercampur bangga bagi adik adik siaga yang telah mengikuti kegiatan hal ini terungkap ketika mereka menyelesaikan kegiatan tampak berlomba melaporkan hasil kegiatannya kepada panita pesta siaga..
Suatu prestasi yang luar biasa dengan hadirnya 38 gudep melebur menjadi satu  dan bersemangat untuk bersama sama berkegiatan berupa Pesta Siaga Kwaran Soreang tahun 2011,kegiatan berakhir dan ditutup dengan upacara penutupan latihan siaga sebelum upacara ditutup telebih dahulu ditampilakan kegiatan seni budaya berupa kaulinan urang lembur yang dibawakan oleh pramuka siaga, selamat dan sukses untuk Panitia Pesta Siaga Kwaran Soreang  (bravo!!!!!)


Performa pramuka masa kini semestinya tampak lebih seksi. Itu diperlukan terutama untuk menggaet generasi muda agar kembali tertarik pada kegiatan kepanduan tersebut.
Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi A Malarrangeng mengemukakan hal itu saat menyampaikan sambutan sesaat sebelum pembukaan Sosialisasi Nasional Undang-Undang
Gerakan Pramuka oleh Wakil Presiden RI Boediono, di auditorium Universitas Negeri Semarang (Unnes) kampus Sekarang
“Sengaja saya pakai baret kayak Kak Dede (Dede Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Barat –Red). Kenapa? Karena saya ingin tampil lebih muda, biar terasa lebih dekat dengan anak-anak muda,” kata Menpora yang segera saja disambut tepuk tangan ribuan pramuka yang memenuhi gedung.
Menurutnya, keliru jika ada yang mengatakan pramuka adalah sesuatu yang kuno. “Pramuka tidak kuno, tetapi justru merupakan masa depan,” katanya.
Dimintai tanggapan, Dede Yusuf mengemukakan, keseksian pramuka tidak terbatas pada pakaian yang dikenakan. “Memang, perlu ada kreasi baru terhadap uniform pramuka. Misalnya, perlu dibedakan antara yang untuk upacara, camping, dan baris-berbaris. Namun yang jauh lebih penting, bagaimana kegiatan pramuka tampak seksi di mata anak-anak sehingga tahunya mereka pramuka itu tak cuma tali-temali atau mendirikan tenda. Perlu ada permainan yang lebih baru dan gaul,” kata mantan artis yang juga atlet taekwondo itu.
Ditulis : Sucipto Hadi Purnomo
www.unnes.ic.id 


Peserta pelatihan Jurnalistik beroto bersama dengan jajaran redaksi majalah semboyan
Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pendega Kwarcab Kabupaten Bandung Barat dan Dewan Kerja Pramuka Kabupaten Bandung bekerjasama dengan majalah Semboyan mengadakan pelatihan jurnalistik  minggu (20/02/11) bertempat di Kwarcab kabupaten bandung,kagita ini dibuka oleh ketu kwarcab kabupten bandung Kak Drs, H.M. Idjudin .S.P.M.MPd, MT didampmgi Pemimpin redaksi majalah Semboyan Kak Deden Denny Nugraha, SPd. dalam sabutannya Ketu Kwarcab Kabupaten bandung mengatakan" dengan di adakannya platihan ini bisa dijadikan sebagai wahana berbagi pengetahuan bagi seluruh peserta, baik dari Kabupaten Bandung maupun Bandung barat,
Materi yang diberikan dalam pelatihan ini berupa: Teknik reportase, cara pembuatan perss realise, tenik fotografi  dan lay out grafis yang diakhiri dengan sesi praktek liputan.
Selain itu peserta pun diberikan kesempatanuntuk melaksanakan RTL berupa pengiriman berita ke media semboyan untuk terbitan di bualn - bulan mendatang. ( Bravo)